Simson P Silitonga, S.H.: Mengenal lebih Dekat Ruang Posting 1#

A. Entri Baru :

Ruang Posting berguna untuk membuat posting yang bisa berbentuk teks ataupun gambar dan photo, yang sifatnya gambar statis ataupun bergerak, seperti halnya animasi dan juga berbentuk movie atau video. Semua bahasa bisa kita gunakan untuk membuat postingan(kalau bisa menggunakan bahasa setan, itu lebih baik supaya semua yang baca jadi setan semua, Jo) Untuk membuat entri baru yang baik, yang pertama harus dipahami adalah fungsi toolbars di ruangan ini. Tentu saja diluar itu juga bergantung kepada beberapa faktor yang lain, termasuk kemampuan untuk menulis, penguasaan materi, bahasa dan sekarung yang lain.

Bentuk atau jenis teks yang digunakan :

- Teks biasa : - teks biasa (a,b,c, A, B, C, 1, 2, 3 ...)
- Teks dalam KODE HTML (misal KODE xml, HTML dan Javascript)

B. Edit Entri

Digunakan apabila kita hendak melakukan pengeditan ulang yang dimaksudkan untuk memperbaiki ataupun merubah entri guna penyempurnaan ataupun penyesuaian dengan perkembangan yang terjadi sesudah entri diterbitkan. Perubahan dilakukan agar posting tidak menjadi informasi yang tidak benar atau menyesatkan bagi publik.

- Cara untuk Edit Entri dilakukan dengan KLIK Edit Entri dilanjutkan KLIK Edit pada Judul posting yang hendak di edit ulang. Posting yang akan di edit ulang muncul dalam ruang posting dan silahkan untuk melakukan peng-edit-an.

C. Moderasi Komentar

Moderasi Komentar biasanya jarang sekali dilakukan penge-set-an ulang. Apabila hendak dilakukan , silahkan KLIK Moderasi Komentar kemudian Lakukan SETTING baru, dengan KLIK untuk memberi tanda pada poin-poin yang ingin dirubah.

Keterangan/Catatan :

Semua hasil posting, baik yang berupa Entri baru maupun Edit Entri bisa dilihat hasilnya dengan KLIK Pratinjau ataupun membuka blog setelah KLIK pada TERBITKAN ENTRI.

Sekedar catatan sikil (kaki) : Jumlah wanita lebih banyak dari pria, mungkin seharusnya lebih banyak lagi wanita yang yang mampu berperan lebih besar di Republik ini. Meski aku laki-laki (tulen, Jo!), aku senang lihat banyak wanita jadi menteri. Menyegarkan pikiran dan nggak bikin tambah pening klo liat di tipi (pipinya yang halus dan bibir merah delima-nya nggak bikin ngantuk, Jo!). Beda klo ngliat yang laki. Bosan!)